Thursday, December 24, 2009
Hati-hati dengan KARPAL SINDROM bagi pengguna komputer!!!
0 komentar Diposkan oleh aboutanything.com di 6:17 AMBerhati-hatilah!
Label: Tips
Antares adalah bintang ke 15 yang paling terang di angkasa.
Jaraknya lebih dari 1000 tahun cahaya dari bumi.
Label: FUN
Wednesday, December 23, 2009
Antara Michael Jackson & Syahidah Marwa al-Sharbini
0 komentar Diposkan oleh aboutanything.com di 10:43 PMLabel: Hot News
Hanya dalam keadaan yang benar-benar gelap tubuh menghasilkan Melantonin, salah satu hormon dalam sistem kekebalan yang mampu memerangi dan mencegah berbagai penyakit termasuk kanker payudara dan kanker prostat.
Biolog Joan Roberts menemukan rahasia ini setelah melakukan percobaan pada hewan.
Ketika hewan diberi cahaya buatan pada malam hari, melantoninnya menurun dan sistem kekebalan tubuhnya melemah.
Rupanya, cahaya lampu - seperti juga TV - menyebabkan hormon menjadi sangat lelah.
Label: Tips
Suatu ketika, ada seorang kakek yang harus tinggal dengan anaknya. Selain itu, tinggal pula menantu, dan anak mereka yang berusia 6 tahun. Tangan orang tua ini begitu rapuh, dan sering bergerak tak menentu. Penglihatannya buram, dan cara berjalannya pun ringkih. Keluarga itu biasa makan bersama di ruang makan. Namun, sang orangtua yang pikun ini sering mengacaukan segalanya. Tangannya yang bergetar dan mata yang rabun, membuatnya susah untuk menyantap makanan. Sendok dan garpu kerap jatuh ke bawah. Saat si kakek meraih gelas, segera saja susu itu tumpah membasahi taplak.
Anak dan menantunya pun menjadi gusar. Mereka merasa direpotkan dengan semua ini. “Kita harus lakukan sesuatu, ” ujar sang suami. “Aku sudah bosan membereskan semuanya untuk pak tua ini.” Lalu, kedua suami-istri ini pun membuatkan sebuah meja kecil di sudut ruangan. Disana, sang kakek akan duduk untuk makan sendirian, saat semuanya menyantap makanan. Karena sering memecahkan piring, keduanya juga memberikan mangkuk kayu untuk si kakek.
Sering, saat keluarga itu sibuk dengan makan malam mereka, terdengar isak sedih dari sudut ruangan. Ada air mata yang tampak mengalir dari gurat keriput si kakek. Namun, kata yang keluar dari suami-istri ini selalu omelan agar ia tak menjatuhkan makanan lagi. Anak mereka yang berusia 6 tahun memandangi semua dalam diam.
Suatu malam, sebelum tidur, sang ayah memperhatikan anaknya yang sedang memainkan mainan kayu. Dengan lembut ditanyalah anak itu. “Kamu sedang membuat apa?”. Anaknya menjawab, “Aku sedang membuat meja kayu buat ayah dan ibu untuk makan saatku besar nanti. Nanti, akan kuletakkan di sudut itu, dekat tempat kakek biasa makan.” Anak itu tersenyum dan melanjutkan pekerjaannya.
Jawaban itu membuat kedua orang tuanya begitu sedih dan terpukul. Mereka tak mampu berkata-kata lagi. Lalu, air mata pun mulai bergulir dari kedua pipi mereka. Walau tak ada kata-kata yang terucap, kedua orang tua ini mengerti, ada sesuatu yang harus diperbaiki. Malam itu, mereka menuntun tangan si kakek untuk kembali makan bersama di meja makan. Tak ada lagi omelan yang keluar saat ada piring yang jatuh, makanan yang tumpah atau taplak yang ternoda. Kini, mereka bisa makan bersama lagi di meja utama.
--> anak-anak adalah persepsi dari orang tua. Mata mereka akan selalu mengamati, telinga mereka akan selalu menyimak, dan pikiran mereka akan selalu mencerna setiap hal yang orangtua mereka lakukan. Mereka adalah peniru. Jika mereka melihat orang tua mereka memperlakukan orang lain dengan sopan, hal itu pula yang akan dilakukan oleh mereka saat dewasa kelak. Orang tua yang bijak, akan selalu menyadari, setiap “bangunan jiwa” yang disusun, adalah pondasi yang kekal buat masa depan anak-anak. Susunlah bangunan itu dengan bijak. Sebab, untuk merekalah para orangtua akan selalu belajar, bahwa berbuat baik pada orang lain, adalah sama halnya dengan tabungan masa depan.
Label: FUN
Tuesday, December 15, 2009
pentingnya pemanfaatan ICT (Information and Information Technology) dalam pengembangan pertanian khususnya pada Agibisnis
0 komentar Diposkan oleh aboutanything.com di 3:47 PMSektor pertanian di Indonesia masih dianggap strategis, bukan saja karena sector ini mampu menyediakan lapangan pekerjaan, pendorong munculnya industri baru atau kegiatan ekonomi yang lain. Tetapi juga berperan sebagai sumber penyedia pangan. serta mampu menyumbang devisa nasional.
Sejalan dengan perkembangan teknologi di era globalisasi ini, maka proses adopsi inovasi dalam pemanfatan teknologi khususnya ICT (Information and Information Technology) , juga semakin cepat. Siapa saja yang paling progresif dalam adopsi-inovasi ICT ini, maka dialah yang memperoleh keuntungan dari aplikasi ICT dibidang pertanian ini. Dari hal tersebut Maka terjadilah gap (senjang) penguasaan informasi atau penguasaan ICT. Gap inilah yang dinamakan ‘Digital Divice’. Digital device merupakan kesenjangan penguasan ICT antara kompoen satu dengan komponen lainnya.
Dalam bidang pertanian khususnya Agribisnis E-Agribussiness muncul bersama dengan pemanfaatan yang lazimya disebut e-business atau e-commerce. Dalam e-Agribusiness digital divice juga dirasakan. Disini hanya mereka yang mampu menguasai ICT yang dapat memperoleh keuntungan bisnis dibidang pertanian.
Di negara-negara lain khususnya Cina dan India, pembangunan pertanian dan pedesaan dipercepat dengan penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information and communication technology (ICT). Jurnal science Tech Enterpreneuer bulan February 2007. melaporkan bahwa significannya peran ICT khususnya penyelesaiaan masalah ‘Digital Divide’ dalam membangun sector pertanian.
Sentuhan ICT atau penyelesaiaan masalah kesenjangan informasi teknologi dan komunikasi (Digital Divice) memang sangat significan pengaruhnya terhadap pembangunan pertanian dan pedesaan dinegara-negara lain. Banyak penelitian menunjukkan bukti bahwa pemanfatan ICT untuk kepentingan ‘digital divice’, teryata mampu menciptakan peluang kerja (creating opportunity),memberdayakan masyarakat (community empowerment), mengembangkan kemampuan (capacity building), menciptakan perlindungan sosial (sosial protection), membina kemitraan global (forging global partnership)
Label: Agriculture
Monday, December 14, 2009
Dalam waktu dekat, petani dapat mengakses informasi tentang pertanian lewat hand phone (HP). Hal ini ditegaskan Direktur E-Business Departemen Komunikasi dan Informasi (Depkominfo RI), Sri Cahaya Khoironi saat memberikan materi dalam seminar nasional Kebijakan dan Aplikasi Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Peningkatan Daya Saing Agribisnis, di Seameo-Biotrop (6-7/8).
Sekarang dengan berkembangnya Technology Information (IT) para peminat dan peneliti mulai berpikir dalam meningkatkan daya saing pertanian dengan aplikasi IT untuk diseminasi teknologi untuk membantu pengambilan keputusan di instansi pemerintah.
Sementara Sekjen Deptan Hasanuddin Ibrahim menyambut baik langkah tersebut. Menurutnya, Deptan siap bekerjasama dengan Depkominfo dalam menyiapkan informasi pertanian. "Bila kerjasama ini berjalan lancar, informasi seputar pertanian dapat disebarluaskan kepada publik," ujar Hasanuddin seraya menambahkan, informasi pertanian sangat penting untuk meningkatkan daya saing agribisnis di Indonesia.
”Penyebaran informasi untuk petani dengan menggunakan HP atau SMS masih dalam taraf penelitian dan masih dalam bentuk rancangan. Intinya bertujuan untuk membantu petani dalam menentukan harga produknya, jangan sampai ditipu oleh tengkulak karena tidak tahu harga di pasaran.” ujar Dr. Ir. Setyo Pertiwi, Ketua Panitia Seminar yang juga staf pengajar di Departemen Teknik Pertanian.
Label: Agriculture